SOLOK KOTA – Wali Kota Solok, Sumatera Barat, H.Zul Elfian Umar, SH, M.Si, memimpin jalannya Focus Group Discussion (FGD) bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di Ruang Rapat Zarhismi Ajiz, Lantai II Balaikota Solok, pada Rabu, 23 Oktober 2024.
Diskusi ini berfokus pada pembahasan mengenai Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) serta persiapan menyambut Pilkada Serentak yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024.
Dalam sambutannya, Wali Kota Zul Elfian Umar menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, aparat keamanan, serta masyarakat dalam menjaga Kamtibmas menjelang pelaksanaan Pilkada. Menurut Wali Kota, situasi yang kondusif sangat diperlukan agar masyarakat dapat menggunakan hak pilih mereka dengan aman dan nyaman, tanpa adanya gangguan keamanan yang berpotensi mengganggu proses demokrasi.
“Menjelang Pilkada Serentak, kita semua memiliki tanggung jawab untuk memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga. Kita ingin Pilkada ini berjalan lancar, aman, dan damai sehingga hasilnya dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat Kota Solok, ” kata Wali Kota Zul Elfian.
FGD yang dihadiri oleh berbagai pihak seperti Polres Solok Kota, Kodim 0309/Solok, serta perwakilan dari OPD lingkup Pemko Solok, juga membahas langkah-langkah preventif yang dapat dilakukan dalam menjaga stabilitas sosial dan politik menjelang pesta demokrasi ini. Selain itu, dibahas pula upaya untuk memperkuat komunikasi antarinstansi agar respons terhadap potensi konflik dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.
Dalam diskusi tersebut, peserta FGD menyampaikan berbagai masukan terkait strategi pengamanan dan upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan Kamtibmas. Salah satu fokus utama yang dibahas adalah pentingnya meningkatkan patroli dan pengawasan di wilayah-wilayah yang dianggap rawan konflik, serta mempersiapkan personel keamanan di setiap titik strategis selama masa kampanye hingga hari pemungutan suara.
Wali Kota Zul Elfian juga mengimbau agar seluruh lapisan masyarakat turut berperan aktif dalam menciptakan suasana damai selama proses Pilkada. "Kita mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusivitas. Perbedaan pilihan adalah hal wajar, namun kebersamaan kita sebagai warga Kota Solok harus tetap dijaga. Ini merupakan wujud kedewasaan kita dalam berdemokrasi, " tambahnya.
Sebagai penutup, Wali Kota menyampaikan harapannya agar Pilkada di Kota Solok berlangsung dengan sukses dan menghasilkan pemimpin yang dapat membawa kemajuan serta kesejahteraan bagi masyarakat. FGD ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi antarinstansi dan menciptakan suasana yang kondusif demi terciptanya Pilkada yang damai, tertib, dan aman.
Baca juga:
Kemendagri Bantah Tito Positif Covid-19
|